Simak Tips Menderek Mobil Yang Aman
Ketika memiliki mobil, ada banyak hal yang harus dipelajari. Seperti saat mobil mogok di jalanan. Maka yang bisa dilakukan adalah menderek mobil.
Namun hal ini tidak bisa dilakukan dengan asal. Sebab, ada langkah-langkah yang harus diperhatikan sebelum menderek kendaraan. Apa saja ya? Simak yuk!
Langkah-langkah Menderek Mobil
Ada beberapa langkah yang perlu Anda perhatikan saat akan menderek kendaraan. Ikuti ya!
1. Mempersiapkan Tali
Persiapkan tali untuk menderek kendaraan Anda. Sebaiknya gunakan tali tambang atau tali baja karena lebih kuat.
Idealnya, tali untuk derek kendaraan panjangnya setengah dari ukuran dua mobil. Atau beberapa mobil yang sering ditemui, membutuhkan panjang tali sekitar 4 meter.
Usahakan tidak kurang atau lebih dari itu. Sebab jika kurang, maka ada kemungkinan terjadinya benturan dengan mobil depannya.
Setelah itu, simpan tali derek di dalam bagasi mobil. Supaya saat sewaktu-waktu dibutuhkan, Anda tinggal mengambilnya.
2. Pasang Tali
Pasang tali tersebut ke pengait yang sudah disediakan pada mobil. Apabila di mobil Anda tidak ada pengait, maka pasangkan ke bagian yang dianggap aman.
Sebagai tips, jangan memasang tali derek di bumper atau suspensi mobil. Sebab, dua komponen itu tidak kuat digunakan sebagai tumpuan untuk menderek. Sebaiknya pelajari buku panduan mobil untuk mengetahui tempat pengait tali..
Kemudian, pastikan tali dipasang dengan rapat. Hal ini supaya saat di derek, tali ini tidak terlepas di jalan.
3. Pilih Mobil Derek yang Sesuai
Pemilihan mobil untuk menderek ini sangat penting. Anda harus memperhatikan ukuran dan bobot mobil sebelum menentukan mobil penderek.
Idealnya mobil yang menderek punya ukuran atau bobot lebih besar ketimbang yang diderek. Sebab jika tidak, maka proses menderek susah dilakukan, bahkan tidak seimbang.
Jika Anda tidak menemukan mobil untuk menderek, lebih aman dengan menggunakan jasa derek. Sehingga Anda tidak perlu bingung, karena mereka akan menyediakan mobil derek yang sesuai dengan ukuran mobil yang mogok.
4. Menyalakan Lampu Hazard
Anda harus menghidupkan lampu kendaraan atau hazard pada mobil yang menderek. Supaya pengguna jalan tahu jika ada kendaraan yang diderek dan butuh jalan.
5. Sesuaikan Jalur
Sebelum melaju, tentukan jalur yang akan dilewati. Usahakan pilih jalan yang datar dan rata (tidak bergelombang atau rusak). Kemudian pilih juga jalur yang tidak macet atau padat.
Pemilihan jalur ini penting dilakukan. Sebab tidak mudah menderek mobil dalam kondisi jalanan macet, atau melewati jalan rusak.
6. Matikan Mesin
Sebelum berangkat, sebaiknya matikan mesin terlebih dahulu. Hal ini dilakukan untuk menghemat bahan bakar kendaraan Anda.
7. Transmisi Netral
Berikutnya pastikan transmisi dalam posisi netral (N). Supaya tidak susah ketika diderek. Kemudian gunakan juga shift lock supaya kunci mobil dapat dicabut.
8. Pelan-pelan Saja
Terakhir, jangan sekali-kali ngebut saat menderek kendaraan. Bicarakan dengan partner agar berhati-hati saat menarik mobil.
Idealnya, kecepatan menderek yakni 30-40 kilometer per jam. Jika lebih dari itu, khawatir kurang aman untuk kendaraan. Juga bisa memicu benturan apabila tiba-tiba ada sesuatu di jalanan.
Meski sedang menderek kendaraan, Anda harus tetap memperhatikan rambu-rambu lalu lintas yang ada. Jangan semena-mena saat dijalan ya!
Langkah-langkah ini sebaiknya diperhatikan saat menderek mobil. Lalu lakukan hanya saat kondisi mendesak saja, jika bengkel jauh. Sebab menderek ini harus dilakukan dengan hati-hati dan tak bisa sembarangan.
Sebaiknya Anda perlu memperhatikan kondisi kendaraan Anda, untuk masalah kendaraan Anda bisa percayakan di bengkel resmi Suzuki terdekat atau Anda bisa kunjungi website resmi Suzuki Indonesia untuk berbagai informasi selengkapnya.