Ketahui Penyebab Indikator Mesin Menyala dan Cara Mengatasinya

icon 9 January 2023
icon Admin

Indikator check engine atau indikator mesin berada di bagian panel kontrol mobil untuk membantu para pengemudi. Lalu, apa artinya jika indikator mesin menyala dan bagaimana cara untuk mengatasinya? 

Penyebab Indikator Mesin Menyala dan Solusinya

Ada banyak sekali faktor, mulai dari penyebab yang ringan sampai berat atau gawat. Berikut adalah beberapa penyebab lampu indikator pada mesin menyala:

  • Tutup Bensin Tidak Rapat

Penyebab yang cukup sepele namun sering terjadi adalah kurang rapatnya penutup bensin. Jika tutup bensin tidak rapat maka secara otomatis sensor pada ECU akan menganggap bahwa kondisi tersebut menimbulkan potensi bahaya. 

Memang benar bahwa kurang rapatnya penutup bensin bisa menimbulkan bahaya. Kelalaian ini bisa menyebabkan kebakaran mobil dan membahayakan kondisi pengemudi. 

Itulah mengapa lampu indikator mesin akan terus menyala. Dalam kondisi seperti ini maka solusi yang bisa dilakukan adalah kembali menutup tutup bensin sampai rapat. Pastikan juga tidak ada kebocoran di bagian tangki bahan bakar. 

  • Catalytic Converter Rusak

Faktor penyebab berikutnya adalah kerusakan pada catalytic converter. Salah satu tanda kerusakan dari komponen ini adalah bahan bakar jadi lebih boros dari biasanya. Selain itu tenaga mesin juga akan menurun bahkan saat pedal gas diinjak maksimal. 

Kerusakan ini bisa memicu kegagalan konversi zat berbahaya yang dihasilkan oleh mobil, misalnya karbon monoksida. Jadi sebaiknya segera periksa bagian catalytic converter untuk mengatasi masalah tersebut. 

  • Masalah pada Sensor Oksigen

Adanya kendala pada sensor oksigen juga bisa menjadi penyebab indikator mesin menyala. Sensor ini digunakan untuk memantau oksigen pada knalpot mobil. Selain itu sensor ini juga akan menentukan kadar bahan bakar yang terpakai. 

Jika sensornya mengalami kerusakan maka secara otomatis kinerja mesin akan berkurang. Hal ini juga akan memicu kerusakan pada catalytic converter. Umumnya kerusakan ini disebabkan oleh kondisi sensor yang tertutup oli. 

Segera cek bagian sensor oksigen dan lakukan perbaikan jika ada kerusakan. Pastikan bahwa sensor oksigen berfungsi normal sehingga indikator mesin kembali mati. 

  • Filter Udara Kotor

Ternyata filter udara yang kotor yang bisa menyebabkan indikator mesin jadi menyala. Tumpukan kotoran dan debu pada filter udara bisa menyebabkan kurangnya suplai udara yang akan masuk ke ruang bahan bakar. 

Perlu diketahui juga kalau filter udara punya kaitan erat dengan sensor mass air flow. Fungsi dari sensor ini adalah mengatur bahan bakar yang harus dipakai. Jika filter udara kotor maka tidak akan bisa berfungsi dengan baik. 

Akibatnya sensor mass air flow juga akan bermasalah. Hal inilah yang kemudian akan memicu lampu indikator mesin terlihat menyala. 

Solusinya tentu saja bersihkan filter udara yang kotor tersebut. Sebenarnya penting sekali untuk mengecek kondisi filter udara secara berkala. Pembersihan juga seharusnya dilakukan secara rutin agar kotoran tidak menumpuk. 

  • Aki Mobil Bermasalah

Masalah pada aki mobil juga bisa menyebabkan lampu indikator mesin jadi menyala. Jadi lebih baik langsung cek kondisi aki mobil Anda saat lampu indikator tersebut tiba-tiba menyala. 

Anda bisa melepaskan kabel negatif dari aki, cukup selama 3 detik saja. Setelah itu cobalah untuk memasangnya kembali. Jika setelah itu lampu indikator tetap menyala berarti memang ada indikasi kerusakan pada bagian sensor mobil. 

Saat lampu indikator mesin menyala berarti memang ada bagian pada mobil Anda yang sedang bermasalah. Hanya saja Anda memang harus mencari dimana letak masalahnya agar bisa tahu solusi apa yang harus diambil. Bila mobil Anda mengalami kendala, Anda bisa langsung membawanya ke bengkel resmi terdekat di kota Anda untuk segera mendapatkan perawatan. Segera kunjungi website https://suzukimegahputra.com/ untuk booking waktu servis di bengkel resmi Suzuki terdekat.